Jumat, 23 April 2010

AYO LESTARIKAN TERUMBU KARANG-SEKARANG!

Eh baca yuuks! Bisa nambah pngetahuan juga loh! Ini ketikan sendiri haha panjang ya? pegel sumpeh! Tpi sumbernya terpercaya bgt, dri permainan gitu lah hahahaa ..

    Terumbu karang adalah sekumpulan hewan-hewan kecil, bertubuh lembut yang hidup bersama. Mereka mengeluarkan zat kapur sehingga membentuk struktur terumbu karang.
    Terumbu karang adalah bagaikan kota di bawah laut yang menjadikan tempat tinggal bagi hewan dan tumbuh-tumbuhan laut. Juga menjadi tempat mencari makan bagi hewan laut seperti ikan, karang, cumi, udang, dsb. Semuanya saling tergantunga satu sama lain. Apabila terumbu karang rusak, hewan-hewan laut kehilangan tempat tinggal dan tempat mencari makan. Tapi tanpa ikan, karang, rumput laut, dsb maka terumbu karang akan kehilangan kehidupannya, tinggal karang batu saja. Kehidupan terumbu karang yang sehat sangat indah dan beragam. Bagi manusiapun, terumbu karang memiliki arti yang sangat besar.

Keuntungan dari terumbu karang yang sehat:

# Meningkatkan hasil tangkapan ikan.
# Memberikan penghasilan yang lebih baik bagi masyarakat setempat terutama nelayan.
# Menyediakan lebih banyak makanan yang merupakan sumber protein, mineral, dll sehingga kesehatan manusia lebih baik.
# Kehidupan laut lebih beragam.
# Melindungi daratan dari gelombang badai.
# Lebih banyak kegiatan usaha sehingga keadaan ekonomi lebih stabil.
# Generasi muda mudah untuk mendapatkan pekerjaan di desa mereka sendiri.
# Sumber obat-obatan baru, misalnya untuk pengobatan, kecantikan.
# Sumber keindahan alam.


Isi ekosistem Terumbu Karang:

1. Teripang

    Bentuk tubuhnya panjang dan bulat seperti timun. Tak heran jika nama lainnya timun laut. Teripang dapat ditemukan di sela-sela terumbu karang.
    Manusia mengambil teripang untuk dikeringkan dan kemudian disajikan santapan. Rasa teripang agak hambar, tapi jadi lebih enak kalau diolah menjadi sup.

2. Karang Batu

    Banyak yang mengira bahwa karang batu merupakan tumbuhan atau batu. Padahal sebenarnya karang batu adalah hewan. Beribu-ribu hewan kecil dapat hidup bersama di karang batu. Sambil terus tumbuh, ia mengeluarkan zat kapur yang melindungi tubuh lembutnya. UKA, salah satu maskot kampanye “Selamatkan Terumbu Karang-Sekarang!” adalah sejenis karang batu. Karang batu menyediakan sumber makanan bagi ikan dan beberapa hewan laut. Selain itu, karang batu berguna untuk menahan gelombang dan pengikisan pantai. Ia juga bisa menjadi rumah bagi berbagai hewan laut. Maka itu disayangkan bahwa karang batu diambil untuk dijual, dijadikan bahan bangunan atau dijadikan pemberat.

3. Kima

    Kima adalah kerang yang sangat besar. Tubuhnya bercangkang dan berwarna-warni. Kimahidup di antara terumbu karang, dan kadang-kadang berada di dalamnya. Jika diambil, maka terumbu karang pun ikut rusak.
Sebenarnya kima tidak boleh diambil sembarangan karena dilindungi oleh undang-undang.




4. Rumput laut

Rumput laut merupakan tumbuhan laut yang hidup berdampingan dengan terumbu karang.
    Rumput laut dapat dibudidayakan dan dipanen oleh nelayan. Rumput laut dapat menjadi bahan dasar agar-agar, pasta gigi, dan pemerah bibir.


5. Karang Lunak

     Karang lunak tumbuh subur, indah, dan berwarna-warni. Ia menjadi tempat tinggal bagi hewan-hewan laut. Karang lunak berbeda dengan karang batu karena tidak mengeluarkan zat kapur sehingga tubuhnya lunak.
    Sejak manusia menangkap ikan dengan bom dan racun, banyak sudah karang lunak yang rusak, mati, bahkan punah.

6. Ikan Kepe-kepe


    Kepe-kepe adalah ikan, sahabat si terumbu karang. Ia hanya mau hidup dekat terumbu karang yang sehat. Ikan kepe-kepe cantik, lincah, dan tubuhnya bergaris-garis kuning.
    IKI, salah satu maskot “Selamatkan Terumbu Karang-Sekarang!” adalah seekor ikan kepe-kepe.

7. Udang


   Udang suka bersembunyi di balik batu. Sejak kecil, udang sudah memiliki kumis yang panjang dan tubuh yang bungkuk dan beruas-ruas. Udang bertelur, dan membawa telur-telurnya di bawah perut, di antara kaki-kakinya yang dipakai untuk berenang.
    Kalau terumbu karang rusak, sumber makanan dan tempat perlindungan udang ikut hilang.


8. Bulu Babi

    Bulu babi mudah dikenali dari duri-duri halus dan tajam yang ada di tubuhnya. Duri-duri itu melindungi dirinya dari ancaman bahaya. Bulu babi berpindah tempat dengan cara menggelinding.
    Manusia harus hati-hati dengan bulu babi, karena duri-durinya berbisa. Manusia akan merasa sakit sekali kalau tertusuk. Bila tertusuk, harus cepat-cepat diusapkan amoniak.


9. Kepiting

    Kepiting adalah hewan tanpa kepala tapi mempunyai mata dan antenna. Badannya bercangkang, kakinya beruas-ruas dan berjumlah 8, termasuk 2 yang di depan yang biasa dijadikan senjata untuk menjepit lawan. Kepiting gemar membenamkan diri ke dalam pasir atau menempel di terumbu karang. Dagingnya yang lezat dan gurih sangat disukai manusia.
    Kalau terumbu karang rusak, tempat tinggal dan makanan untuk kepiting ikut hilang.

10. Kelomang

    Kelomang hidup di darat dan kadang-kadang di laut. Ia berkembang biak dengan cara bertelur di dalam laut. Larvanya juga menetas di sana. Kelomang selalu membawa rumahnya kemanapun ia pergi. Rumahnya itu sebenarnya adalah milik hewan lain yang sudah mati. Ia akan berganti rumah jika badannya bertambah besar.
Anak-anak sering menjadikan kelomang mainan untuk diadu dengan sesama kelomang.

11. Bintang Laut

    Warna tubuh bintang laut beragam. Ada yang merah, kukning, biru, dan jingga. Bintang laut biasa menempel pada batu karang atau berdiam di pasir tempat makanannya berada. Bintang laut sering diasosiakan dengan bintang di langit.



12. Penyu

    Penyu adalah binatang yang memiliki kulit yang keras pada bagian punggungnya. Kulit yang keras ini disebut juga cangkang yang merupakan rumah penyu. Kalau ada bahaya, penyu bersembunyi di dalam cangkangnya itu.
    Sejak kecil, keselamatan penyu terancam, karena telur-telurnya diambil, dagingnya dimangsa, dan mereka diburu untuk diambil cangkangnya. Oleh karena itu, sekarang penyu termasuk binatang yang dilindungi oleh undang-undang.

13. Ikan Kerapu

    Tubuh ikan kerapu berbintik-bintik dan berwarna cerah. Hidupnya dekat karang. Dagingnya sangat lezat sehingga digemari oleh manusia.
    Jumlah ikan kerapu semakin berkurang karena manusia menangkapnya secara berlebihan dengan menggunakan bom dan racun. Bahkan, ikan-ikan lain yang kebetulan berada di dekatnya dan masih kecil ikut mati.
    Kalau terumbu karang dirusak, tempat tinggal, tempat pembiakkan ikan kerapu dan sumber makanannya ikut hilang. Jumlah ikan kerapu makin berkurang.

14. Ikan Napoleon

    Ikan napoleon merupakan salah satu ikan yang paling dicari manusia karena daging dan bibirnya yang jarang dan lezat. Tubuhnya unik, yaitu kepalanya yang benjol.
Bila sudah dewasa, tubuhnya menjadi besar sekali. Panjangnya saja bisa mencapai 2 meter. Tapi semakin sedikit sekali ikan napoleon yang bisa hidup hingga dewasa karena sering dirtangkap sewaktu masih kecil.
    Waktu siang, ikan napoleon menyembunyikan diri di bawah terumbu karang. Nelayan yang nakal menangkap ikan napoleon dengan racun. Racun menjadikan ikan itu pingsan, kemudian karang dipecah dan ikan napoleon ditarik keluar. Terumbu karang dirusak secara sia-sia, dan jumlah ikan napoleon pun semakin berkurang.

15. Gurita

    Gurita adalah hewan bertangan banyak. Biasanya berjumlah 8. Gurita mempunyai senjata ampuh untuk mengelabui musuhnya, yaitu semprotan tinta hitam yang bisa mengaburkan pandangan.
    Gurita digemari manusia karena dagingnya yang lembut dan kenyal. Pada siang hari, gurita biasanya meyembunyikan diri di kawasan berbatu atau di terumbu karang. Maka kalau terumbu karang rusak, salah satu tempat tinggal gurita ikut hilang.

16. Ikan Pari

    Ikan pari adalah ikan dengan bentuk yang khas dan pipih. Biasanya ikan pari lebih senang berenang di dasar laut dan berdiam bersembunyi di pasir. Oleh karena, itu penyelam harus selalu berhati-hati saat menginjakkan kaki di pasir dasar laut. Ekornya panjang berduri seperti cambuk dan beracun. Saat diganggu, ikan pari menggunakan ekornya sebagai senjata dengan mencambukkan ekornya kea rah pengganggunya.  Ikan pari merupakan salah satu penghuni unik dari ekosistem terumbu karang. Kalau terumbu karang rusak, maka bisa-bisa ikan pari ikut kehilangan tempat tinggalnya.


MAKANNYA, MULAI SEKARANG JANGAN NGERUSAK LAGI EKOSISTEM BAWAH LAUT YAA! AYO LESTARIKANLAH ALAM KITA YANG KAYA INI DAN HINDARI MEREKA DARI KEPUNAHAN  :-D